Jumat, 05 Agustus 2016

Bersama MBT Bandung


SLEMAN_ 5 Agustus 2016, kunjungan perdana dari kegiatan pelatihan calon purnabakti PT. Bukit Asam, Tbk. tiba di BBLM Yogyakarta. Kunjungan ini menandai dimulainya rangkaian kegiatan kerjasama MBT Bandung selaku penyedia jasa dan konsultan pelatihan dengan BBLM Yogyakarta. MBT Bandung dan PT. Bukit Asam Tbk. mempercayakan BBLM Yogyakarta untuk memberikan bekal, gambaran dan percontohan berbagai kegiatan yang nantinya bisa diaplikasikan oleh para calon purnabakti nantinya ketika sudah pensiun.

Dalam sambutannya, Kabid. Penyelenggara mewakili Bapak Kepala BBLM Yogyakarta menyampaikan bahwa merupakan kehormatan bagi BBLM Yogyakarta dipercaya sebagai tempat kunjungan sekaligus short course bagi para calon purnabakti PT. Bukit Asam, Tbk. Bapak Dedi Sulasmono, S.Sos juga memberikan gambaran bahwa BBLM Yogyakarta juga memiliki beberapa macam program pelatihan yang sekiranya cocok untuk memberikan bekal bagi para calon purnabakti di lingkungan kedinasan maupun swasta. Diantara pelatihan tersebut antara lain :
- Pelatihan Membatik (8 hari mampu membuat 3 kain batik cap dan tulis)
- Pelatihan Menjahit (8 hari mampu membuat 1 stel pakaian jadi)
- Pelatihan Handycraft Bambu dan Limbah Plastik (1 hari minimal mampu membuat 1 produk)
- Pelatihan Pengolahan Hasil Pertanian (1 hari minimal mampu membuat 2 produk)
- Pelatihan Pengolahan Pupuk Organik (membuat pupuk padat, POC, pestisida nabati)
- Pelatihan Budidaya Ternak Unggas (8 hari mampu menguasai penetasan dan pemeliharaan Ayam Kampung Super, Puyuh dan Itik)
- Pelatihan Budidaya Ikan Air Tawar (8 hari mampu menguasai pemijahan, pemeliharaan dan pembuatan pellet)
- Pelatihan Budidaya Hortikultura (8 hari mampu menguasai pengolahan lahan, pembibitan dan pemeliharaan)
- Pelatihan Hidroponik (8 hari mampu menguasai teknik persemaian, 4 model hidroponik, pembuatan instalasi dan meracik nutrisi)
dan masih banyak pelatihan-pelatihan lainnya.

Dalam rangkaian kunjungan short course ini, terlihat antusiasme para peserta yang cukup tinggi. Ketua rombongan menyampaikan bahwasanya BBLM Yogyakarta ini merupakan lembaga yang kredibel dan memiliki standard pelayanan prima kepada masyarakat, terlihat dari mantapnya bimbingan dan percontohan yang dilakukan. Disampaikan pula bahwasanya PT. Bukit Asam, Tbk. perlu menindaklanjuti hasil kunjungan short course ini dengan mempercayakan kegiatan-kegiatan serupa di BBLM Yogyakarta lagi. Sebuah kehormatan bagi BBLM Yogyakarta dan tentu saja kehormatan bagi PSM Jogja yang ikut berpartisipasi dalam menyukseskan kegiatan ini.

Semoga kedepan BBLM Yogyakarta menjadi lembaga yang terus mampu memeberikan manfaat ke masyarakat yang lebih luas...
Bravo BBLM...Bravo Penggerak Swadaya Masyarakat..!!!!!















 


 










Muda Tapi Beda

Sebuah stereotip yang jarang sekali ada di kisah nyata, mungkin itu yang bisa penulis sampaikan pada kesempatan kali ini. Tulisan ini terinspirasi oleh ketertarikan penulis pada sepenggal demi penggal kisah 3 pemuda dari Kalbar yang memburu ilmu baru sampai di Jogja. Ya, penulis tertarik dengan kisah 3 orang mahasiswa dari Jurusan Agroteknologi Universitas Tanjungpura Pontianak yang sedang melakukan magang di Balai Besar Latihan Masyarakat (BBLM) Yogyakarta ini.

Panggil saja Bana-Caca-Galih (asal jangan disingkat). Ketiga mahasiswa ini memilih jalan yang beda, mereka memiliki pandangan yang beda akan makna dari kegiatan magang. Biasanya mahasiswa pertanian di Untan memilih untuk magang di perusahaan kelapa sawit, tapi mereka memilih magang di BBLM Yogyakarta untuk mendalami ilmu pertanian dengan penekanan pada bidang hidroponik. Mereka rela untuk merogoh dompet yang lebih tebal daripada apa yang dilakukan oleh teman-teman mereka, demi mendalami ilmu hidroponik. Sebuah berita yang menyejukkan, ditengah banyaknya mahasiswa pertanian yang kurang tertarik pada bidang pertanian sekalipun masih menjadi mahasiswa.

2 Hari di Laut

Ya...penulis terbelalak ketika mendengar perjuangan mereka untuk datang sampai di Jogja. Mereka menempuh jalur laut, naik kapal dari Pontianak-Semarang, kemudian meneruskan perjalanan darat Semarang-Jogja. Di tahun 2016 ini, ternyata masih ada mahasiswa yang mau menempuh perjalanan laut selama 2 hari, demi menjalankan tugas magang 2 bulan di BBLM Yogyakarta ini. Sampai akhir September 2016 nanti, Trio Bana-Caca-Galih akan membantu teman-teman PSM Jogja untuk belajar bareng dan berusaha mengembangkan Demplot yang ada. Sebuah hal yang langka dan patut diacungi jempol oleh kita semua.

Akhirnya penulis berharap, semoga kisah 3 Anak Muda Mencari Asa ini bersambung dengan kisah yang luar biasa, sehingga mampu memotivasi PSM Jogja dan mahasiswa lainnya utuk terus bersemangat dan berkarya.

Jayalah Mahasiswa...Jayalah PSM Jogja...!!!!!